Buka jam 08.00 s/d jam 18.00 , Minggu & Hari Besar Tutup
Beranda » Artikel Terbaru » Perbedaan PU leather dan kulit sintetis

Perbedaan PU leather dan kulit sintetis

Diposting pada 25 June 2024 oleh rian | Dilihat: 565 kali

Perbedaan PU Leather dan Kulit Sintetis

Perbedaan PU leather dan kulit sintetis

Dalam dunia fashion dan industri furnitur, bahan yang menyerupai kulit asli tetapi lebih terjangkau dan ramah lingkungan semakin populer. Dua jenis bahan tersebut adalah PU leather dan kulit sintetis. Meskipun sering dianggap serupa, kedua bahan ini memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal komposisi, proses pembuatan, karakteristik, dan penggunaannya.

1. Definisi dan Komposisi

PU Leather (Polyurethane Leather) PU leather, atau kulit poliuretan, adalah bahan yang terbuat dari lapisan atas yang dilapisi poliuretan dan lapisan bawah yang biasanya terbuat dari serat alami atau sintetis. Bahan dasar ini mungkin merupakan kulit asli yang diolah atau kain. Poliuretan menawarkan kelenturan dan daya tahan yang serupa dengan kulit asli, tetapi perawatannya lebih sederhana.

Kulit Sintetis Kulit sintetis, sering disebut sebagai faux leather atau vinil, adalah bahan yang sepenuhnya terbuat dari bahan sintetis tanpa komponen kulit alami. Bahan dasarnya adalah kain yang dilapisi dengan polimer seperti polivinil klorida (PVC) atau poliuretan (PU). Proses ini menciptakan bahan yang meniru tekstur dan penampilan kulit asli.

2. Proses Pembuatan

PU Leather Proses pembuatan PU leather melibatkan penerapan lapisan poliuretan ke permukaan substrat (baik kain atau kulit terbelakang). Setelah itu, bahan ini dicetak dengan pola yang menyerupai butir kulit asli. Proses ini bisa lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan produksi kulit asli, karena mengurangi kebutuhan penyamakan kulit yang menggunakan bahan kimia keras.

Kulit Sintetis Kulit sintetis diproduksi dengan melapisi kain menggunakan PVC atau PU. Pada umumnya, kain dasar pertama-tama dilapisi dengan lapisan perekat, kemudian dicelupkan atau dilapisi dengan polimer sintetis. Setelah itu, bahan ini dicetak dengan pola butir kulit dan kadang-kadang diberi lapisan akhir untuk menambah kilau atau tekstur.

3. Karakteristik

PU Leather

  • Penampilan dan Tekstur: Lebih mirip kulit asli dalam hal tekstur dan penampilan dibandingkan dengan kulit sintetis biasa.
  • Fleksibilitas: Lebih fleksibel dan lembut, membuatnya nyaman digunakan untuk pakaian dan aksesoris.
  • Ketahanan: Tahan terhadap goresan dan tidak mudah retak, namun tidak sekuat kulit asli.
  • Perawatan: Mudah dibersihkan dengan lap basah dan tidak memerlukan perawatan khusus.

Kulit Sintetis

  • Penampilan dan Tekstur: Bervariasi tergantung pada kualitas bahan, namun cenderung terlihat dan terasa lebih sintetis dibandingkan PU leather.
  • Fleksibilitas: Kurang fleksibel dibandingkan PU leather, bisa lebih kaku tergantung pada jenis polimer yang digunakan.
  • Ketahanan: Tahan air dan mudah dibersihkan, tetapi bisa retak atau mengelupas seiring waktu, terutama pada suhu ekstrem.
  • Perawatan: Sangat mudah dibersihkan dan tahan terhadap noda, tetapi rentan terhadap kerusakan akibat paparan sinar matahari yang berlebihan.

4. Penggunaan

PU Leather Merupakan bahan yang kerap dimanfaatkan dalam pembuatan jaket, tas, sepatu, dan furnitur rumah. Karena kemiripannya dengan kulit asli, PU leather banyak digunakan dalam produk-produk yang memerlukan penampilan estetis tinggi.

Kulit Sintetis Kulit sintetis sering digunakan dalam industri otomotif, furnitur rumah tangga, dan produk fashion terjangkau. Karena tahan terhadap air dan mudah dirawat, kulit sintetis adalah pilihan populer untuk barang-barang yang sering terkena kotoran atau kelembaban.

Kesimpulan

Meskipun PU leather dan kulit sintetis berbagi beberapa karakteristik, keduanya memiliki perbedaan penting dalam hal komposisi, proses pembuatan, dan karakteristik fisik. PU leather menawarkan penampilan dan tekstur yang lebih mendekati kulit asli dengan fleksibilitas yang lebih baik, sedangkan kulit sintetis menawarkan ketahanan terhadap air dan kemudahan perawatan. Pemilihan antara keduanya tergantung pada kebutuhan spesifik pengguna, apakah itu penampilan estetis, fleksibilitas, atau ketahanan terhadap elemen lingkungan.

Bagikan informasi tentang Perbedaan PU leather dan kulit sintetis kepada teman atau kerabat Anda.

Perbedaan PU leather dan kulit sintetis | Tas Kulit Garut Online : Jual Tas Kulit Asli Produksi Garut

Komentar dinonaktifkan: Perbedaan PU leather dan kulit sintetis

Maaf, form komentar dinonaktifkan.

Mungkin Anda tertarik produk berikut ini:
Mandley Shoulder Bag on Drakbrown

*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:

Tas Kulit Pria Mandley Rp 650.000
Pre Order / KTS4
Rp 650.000
Pre Order / KTS4
QUICK ORDER
Bambi Bag

*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:

JUAL TAS KULIT WANITA 5 Rp 585.000
Ready Stock / KB1
Rp 585.000
Ready Stock / KB1
QUICK ORDER
Hadinik Bag

*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:

jual tas selempang kulit Rp 345.000
Ready Stock
Rp 345.000
Ready Stock
SIDEBAR

Legalitas Perusahaan

Nama Perusahaan : KAOBIQA LEATHER
Jenis Usaha : Jasa Pembuatan Tas Kulit / Konveksi Tas Kulit
Nomor Induk Berusaha : 1210000611488
KBLI : 15129

Alamat Workshop

Nomor Telepon
0896-5658-6168

 

Email
Kaobiqaleather@gmail.com

 

Alamat
Desa Sukarame, Kelurahan Lengkong jaya, Kec. Karangpawitan, Kabupaten Garut, Jawa Barat 44182